deraiaksara
Selamat pagi tuan puisi aku mohon diri, pulang ketempat jiwa lainku yang tengah bertapa. jiwa yang tak terlalu mengagungkan kejujuran pun juga tak menginginkan kepura puraan. Terimakasih meski kumengerti tujuan sesungguhnya tuan tersamarkan namun selama ini kaupun tak menyadari letak jiwa ketigaku yang aku sembunyikan


Monday, March 27, 2006

Mundurlah Selangkah

Aku bertutur bukan sebagai teori, aku hanya bertanya yang kemudian aku jawab sendiri
Itu gelombang dan aku petualang bukanlah nelayan dengan perahu penuh ikan
Bila diam adalah sebuah sikap tentu ludah telah menjadi telaga tanpa riakan
Siapa yang ada dipuncak sedang kini aku merintih pada tanah pijakan

Ingin aku membelai luka membelah bumi dan masuk kedalamnya
Belum ingin mati namun sangat kudambakan sunyi tanpa getar selaput telinga
Sejenak biarkan aku menjadi karang agar aku juga mampu bertahan… seperti lelaki menyeka keringat dengan angin pada tubuhnya yang telanjang…

posted by imarkusuma at 1:24 PM

0 Comments:



Post a Comment

....Aku bertutur bukan sebagai teori, aku hanya bertanya yang kemudian aku jawab sendiri.Sejenak biarkan aku menjadi karang agar aku juga mampu bertahan... seperti lelaki menyeka keringat dengan angin pada tubuhnya yang telanjang..... template design by savatoons web design